Sesuai dengan namanya, field marketing atau pemasaran lapangan merupakan suatu teknik pemasaran yang dilakukan langsung di lapangan atau di tempat. Jadi, seorang profesional akan berhadapan langsung dengan pelanggan untuk membangkitkan minat mereka terhadap produk, layanan, dan merek perusahaan. Beberapa contoh kegiatan yang dilakukan dalam pemasaran lapangan yaitu demonstrasi produk, promosi penjualan langsung, roadshow, webinar, dan masih banyak lagi. Ada berbagai manfaat yang bisa diperoleh bisnis Anda jika menerapkan field marketing sebagai berikut.
Manfaat Field Marketing bagi Bisnis
1. Meningkatkan citra merek
Field marketing memungkinkan setiap pelanggan Anda untuk berinteraksi dengan produk, atau layanan yang Anda tawarkan secara langsung. Hal ini membuat calon konsumen Anda mempelajari merek dengan lebih mendalam sehingga dapat meningkatkan persepsi/citra brand lebih baik. Citra merek yang positif tentu bisa meningkatkan kredibilitas brand Anda di mata pelanggan sehingga Anda bisa lebih mudah membuat mereka membeli dari merek Anda.
2. Menciptakan hubungan yang baik dengan pelanggan
Adanya interaksi antara merek dengan pelanggan secara langsung melalui percakapan dan keterlibatan secara tatap muka bisa membangun hubungan yang positif. Interaksi ini dapat memberikan kesempatan bagi calon konsumen untuk memperoleh pengetahuan seputar produk atau layanan Anda lebih dalam. Cara berinteraksi pribadi seperti ini tentu saja akan lebih efektif bagi sebuah brand dalam menjangkau pelanggan mereka dibanding teknik pemasaran lain yang dilakukan satu arah.
3. Menghasilkan penjualan yang lebih tinggi
Teknik ini dapat menghasilkan penjualan yang lebih tinggi karena berbagai kegiatan pemasaran yang berlangsung di lapangan bisa meningkatkan kepercayaan target pasar. Apalagi, jika orang yang mempromosikan memiliki product knowledge mendalam sehingga dapat memberikan penjelasan setiap produk atau layanan Anda dengan meyakinkan. Dengan pengalaman berbelanja yang positif, bukan tidak mungkin bagi pelanggan untuk kembali melakukan pembelian di lain waktu. Bahkan, mereka juga mungkin saja merekomendasikan merek Anda kepada pelanggan baru lainnya.
4. Menargetkan audiens secara lebih akurat
Pemasaran ini juga bisa membantu Anda untuk menargetkan audiens secara lebih akurat karena dilakukan berdasarkan penelitian yang didukung data. Dengan target audiens yang tepat, maka Anda akan memiliki peluang lebih besar untuk mendorong mereka menjadi pelanggan. Selain itu, Anda juga dapat berinteraksi langsung dengan pelanggan untuk mendiskusikan preferensi dan masalah mereka. Hal ini dapat memberikan gambaran yang lebih akurat tentang siapa saja target audiens perusahaan Anda yang tepat dan bagaimana cara terbaik untuk menjangkau mereka.
5. Memasarkan produk atau layanan dengan efisien
Berbeda dengan saluran pemasaran lain yang mungkin membutuhkan lebih banyak waktu, uang dan tegana, field marketing bekerja lebih praktis. Pasalnya, perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan prospek Melalui teknik penjualan yang lebih efisien ini, potensi keuntungan perusahaan pun lebih tinggi karena konversi prospek menjadi pelanggan yang membayar terjadi lebih cepat.
6. Memiliki wawasan pelanggan yang lebih mendalam
Melalui interaksi tatap muka dengan calon pelanggan secara langsung, maka pemasar lapangan dapat mengukur kebutuhan dan keinginan pelanggan secara lebih baik. Data yang dihasilkan melalui kegiatan pemasaran lapangan ini bisa membantu Anda dalam mengembangkan strategi pemasaran yang efektif dan meningkatkan penjualan produk atau layanan Anda.
7. Mengumpulkan data pelanggan potensial
Percakapan langsung antara pemasar dengan target audiens juga memberikan Anda data yang akurat mengenai gambaran pasar. Dari data tersebut, Anda pun bisa menciptakan produk atau layanan yang lebih relevan bagi target pasar. Strategi promosi yang dilakukan juga akan lebih tepat karena Anda telah mengetahui secara mendalam kebutuhan calon pelanggan sehingga kemungkinan mereka membeli semakin besar.